Skip to content
[ivory-search id="36" title="Default Search Form"]
Home » Blog » 7 Rekomendasi Tanki Air Tanam yang Wajib Kamu Punya

7 Rekomendasi Tanki Air Tanam yang Wajib Kamu Punya

Rekomendasi Tanki Air Tanam – Pasokan air tetap stabil terjaga jika memilih sistem penyimpanan yang tepat.

Banyak rumah atau bangunan yang kini sudah beralih ke tanki air tanam karena solusi ini membuat halaman tetap rapi.

Sistem yang satu ini membantu menjaga suhu air tetap stabil. Beberapa produk menawarkan dinding tebal dan material yang tahan tekanan tanah.

Dengan memilih wadah penyimpanan yang punya standar keamanan tinggi, maka para penggunanya mampu menghindari masalah air kotor.

Bahkan beberapa merk sudah memakai bahan yang food grade. Sehingga bisa memakai airnya untuk kebutuhan langsung konsumsi.

Tidak jarang para produsennya menawarkan berbagai pilihan ukuran. Melalui artikel kali ini akan menjelaskan lebih lanjut beberapa rekomendasi wadah penyimpanan jenis tanam.

Jadi, untuk lebih jelasnya bisa simak artikel berikut.

Berbagai Rekomendasi Tanki Air Tanam Terbaik

Pada saat ini banyak produsen yang menciptakan produk penyimpanan air berkualitas jenis pendam atau tanam. Karena berbagai pilihan merk inilah yang menjadikan banyak orang seringkali bingung.

Oleh karena itu, berikut ini ada beberapa rekomendasi tanki air tanam terbaik yaitu:

1. Tanki Air Tanam Grand

Wadah penyimpanan jenis tanam merk Grand ini terbuat dari HDPE murni berkualitas tinggi. Dinding dari tanki jenis pendam merk Grand ini kuat dan tebal.

Sehingga mampu menampung air bersih tanpa khawatir bocor atau retak. Untuk pilihan ukuran yang tersedia pada tanki jenis tersebut ada beragam.

2. Tanki Jenis Tanam Penguin

Jenis wadah penyimpanan merk Penguin yang satu ini punya kapasitas dari 500 sampai 3900 liter. Desainnya sendiri khusus punya ketahanan cukup terhadap tekanan air tanah.

Untuk penggunaan material dari tanki merk ini sendiri berkualitas.

3. Tanki Pendam Merk Mpoin

Untuk selanjutnya yaitu wadah penyimpanan jenis tanam merk Mpoin, yang materialnya sendiri dari HDPE. Terdapat 4 lapisan perlindungan yang berfungsi untuk menjaga kualitas airnya.

Karena materialnya inilah sehingga mampu meminimalisir kebocoran atau kerusakan.

4. Tanki Jenis Tanam Pennyu 

Wadah penyimpanan merk Pennyu ini memiliki 3 lapisan tersendiri. Sehingga tanki jenis pendam merk Pennyu punya dinding yang kuat dan awet.

Wadah penyimpanan merk Pennyu ini juga punya garansi yang mudah dalam klaimnya.

5. Tanki Jenis Pendam Merk Lucky

Tanki jenis pendam merk Lucky ini terbuat dari material PE dengan kualitas dan sudah bersertifikasi SNI.

Untuk pilihan ukuran yang tersedia pada wadah penyimpanan ini beragam mulai dari 250 sampai 5000 liter.

6. Tanki Jenis Tanam Excel

Wadah penyimpanan jenis tanam merk Excel ini mampu menahan tekanan bawah tanah, sehingga tidak mudah bocor.

Lapisan tambahan pada tanki jenis tanam merk Excel yang mampu melindungi wadah penyimpanannya.

7. Tanki Jenis Pendam Merk Profil Tank

Untuk selanjutnya ada tanki jenis pendam merk Profil Tank. Bahan baku dari wadah penyimpanan ini menggunakan HDPE yang tidak mudah goyang.

Dindingnya sendiri terdiri dari 3 lapisan yang membuatnya terjaga dari sinar UV.

Beberapa Keuntungan Menggunakan Tanki Air Tanam

Beberapa Keuntungan Menggunakan Tanki Air Tanam

Tanki air jenis tanam membantu untuk menyimpan air dengan rapi dan aman. Banyak rumah atau bangunan memakai sistem ini karena tidak memakan ruang dan bekerja stabil sepanjang tahun.

Pemasangan wadah penyimpanan jenis ini tentu memberi efisiensi bagi lahan terbatas. Berikut ini beberapa keuntungannya jika menggunakan wadah penyimpanan jenis tanam yaitu:

1. Menghemat Ruang di Halaman

Pemiliknya bisa memakai halaman untuk taman, area bermain atau tempat duduk. Tanki tidak terlihat sehingga lahan kecil tetap fungsional dan area jadi lebih rapi.

2. Kualitas Air Lebih Terjaga

Air tidak terkena sinar matahari sehingga suhu lebih stabil. Kontaminasi debu dan kotoran lebih rendah. Airnya jadi lebih layak pakai untuk berbagai kebutuhan.

3. Risiko Lumut Lebih Rendah

Tanpa paparan cahaya, lumut sulit tumbuh. Sehingga pemiliknya tidak perlu membersihkan bagian dalam terlalu sering.

4. Lebih Aman untuk Penggunanya

Tidak ada wadah penyimpanan besar yang berdiri pada atas atap. Risiko jatuh atau roboh tidak ada, sehingga lingkungannya lebih aman untuk anak.

5. Tahan Terhadap Cuaca

Tanki jenis tersebut tertutup tanah sehingga terlindungi dari panas ekstrem atau hujan deras. Materialnya tidak cepat memuai atau menyusut, umur pakai lebih panjang.

6. Tampilan Area Lebih Bersih

Siapapun tidak melihat tanki besar pada atap atau atas permukaan tanah. Desain area tersebut tetap sesuai konsep awal, sehingga keindahan bangunan lebih terjaga.

7. Pengecekan dan Perawatan Lebih Praktis

Untuk pengecekannya sendiri cukup membuka akses penutup. Pemeriksaan pipa atau sambungan lebih cepat.

Cara Menghitung Ukuran Tanki Air yang Benar

Cara Menghitung Ukuran Tanki Air yang Benar

Penting untuk memahami kebutuhan air harian agar bisa memilih ukuran tanki yang tepat. Banyak rumah maupun bangunan memakai wadah penyimpanan yang terlalu kecil sehingga air cepat habis.

Ada juga yang memilih tanki terlalu besar sehingga biaya dan ruang terpakai lebih banyak. Oleh karena itu, berikut ini ada beberapa cara tersendiri dalam menghitung ukuran wadah penyimpanan yang benar yaitu:

1. Hitung Kebutuhan Air Per Orang

Bisa memakai acuan rata rata penggunaan air sekitar 200 liter per orang dalam sehari. Jadi, tinggal mengalikan jumlah penghuni rumah maupun bangunan tersebut.

2. Hitung Kebutuhan Air untuk Aktivitas Tambahan

Mungkin pada area tersebut memakai lebih banyak air untuk menyiram tanaman, mencuci kendaraan, atau mengisi kolam kecil. Bisa menambahkan 50 sampai 150 liter per hari sesuai aktivitas.

3. Tambahkan Cadangan Air untuk Kondisi Darurat

Tambahkan sekitar 20 sampai 30 persen dari kebutuhan harian sebagai cadangannya. Adanya cadangan ini mampu membantu saat pasokan airnya saat pasokannya terhenti.

4. Perhitungkan Pola Aliran Air

Jika area tersebut memakai pompa sumur yang tidak menyala terus, maka butuh tanki lebih besar agar pasokannya tetap stabil.

5. Cek Daya Listrik dan Kapasitas Pompa

Pompa kecil biasanya mengisi wadah penyimpanan lebih lambat. Bisa memilih tanki yang mampu menampung air untuk beberapa jam pemakaian, sehingga hemat daya listrik.

6. Sesuaikan Ukuran dengan Anggaran

Para penggunanya bisa menyesuaikan pilihan berdasarkan biaya. Tanki ukuran 500 liter lebih murah daripada 1200 atau 2000 liter, sehingga bisa menghitung penghematan jangka panjang.

Penutup

Jadi demikianlah penjelasan mengenai rekomendasi merk tanki air tanam yang wajib untuk memilikinya.

Pastikan untuk menggunakan tanki berkualitas tinggi agar tahan lama. Dapatkan tanki berkualitas tinggi di berbagai marketplace seperti Shopee dan Tokopedia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *